Makanan Yang Tepat
Untuk Budidaya Ikan Gurame
Seperti dikatakan
bahwa Gurami adalah mahluk Vegetarian, atau kata anak saya Herbivor.
Keuntungannya segala macam daun-daunan yang lembut strukturnya bisa di “empan”
kan kepada gurami dewasa.
Petani-petani
jabar, selalu menjemur daun-daun yang akan diberikan kepada peliharannya
terlebih dahulu sehingga layu, dengan demikian getah yang beracun bisa
dinetralisir.
Daun talas/keladi
atau sente (jabar) yang tua, biasanya seberapapun makanan ini diberikan, akan
ditarik-tarik oleh gurami sampai tinggal tulang-tulangnya. Dianjurkan menanam
sendiri talas ini di tegalan kolam, dihalaman rumah, karena gurame tidak bisa
hidup tanpa keladi, sampai menjadi tua-tua keladi.
Daun ketela
Singkong
Daun Pepaya –
Kurang dianjurkan diberikan untuk biang Gurame karena merusak kantung telur.
Daun Kangkung
Daun ubi jalar –
Juga tidak dianjurkan untuk diberikan kepada biang gurame.
Ketimun
Toge – bisa tauge
kacang hijau, tauge kacang merah dan tauge dari bibit padi muda.
Labu
Talas
Pelet- Beberapa
peternak membuat sendiri pellet yang terdiri Katul, tepung ikan, bungkil
kedelai, protein Tepung Daging dan tambahan 10 tablet anti biotik untuk per 100
kg pelet.
Jagung rebus.
Sangat baik untuk mempercepat kematangan “gonade” sehingga memperpendek waktu
pemijahan. Jumlah jagung rebus yang diberikan 3-5% berat badan induk. Menurut
Heru Susanto, telur yang matang pada usia 45-60 hari bisa diperpendek menjadi
25-30 hari.
Cara pemberiannya
dengan menempatkan jagung pada anyaman bambu 0,5 x 0,5 meter, lalu
ditenggelamkan sekitar 15 cm dengan jarak 0,5 m dari pinggir kolam. Pilih
tempat yang terlindung dan tempat ikan berkumpul.
Sekalipun kita
beranggapan bahwa gurame adalah mahluk vegetarian, tetapi mereka tidak menolak
anak semut (kroto), dedak, ampas tahu, bungkil kacang. Bahkan beberapa petani
memasang lampu teplok dipinggiran kolam jika dilihatnya banyak serangka
beterbangan.
Serangga-serangga
ini tertarik kepada cahaya lampu, dan ketika mereka mendekat lalu jatuh, maka
gurame dengan suka cita melahapnya.
Azolla Microphylla PAKAN TERNAK IKAN DAN HEWAN
BalasHapusinfo pemesanan Bayu : 082378483036 ( lokasi lampung )
Azolla merupakan tanaman dari jenis kelompok paku-pakuan, yang sangat bermanfaat dalam dunia pertanian dan perternakan. Telah digunakan di banyak negara seperti Jepang sebagai pengganti pupuk pada padi dan India sebagai pangan buat sapi. Azolla sendiri bermanfaat juga digunakan sebagai pakan ikan lele, gurame, patin, nila, dll. serta ayam, kelinci, bebek, kambing, sapi, kerbau, dsb.. karena kandungan proteinnya yang tidak kalah tinggi dengan pakan-pakan konvensional seperti pelet buatan.
kami disini sebagai pembibit Azolla, menyaranakan bagi para petani maupun peternak untuk mulai menggunakan azolla sebagai pupuk dan pakan alternatif. semua itu diKarenakan GRATIS! anda bisa mengembangkan Azolla anda sendiri di rumah dan pekarangan anda. Saya juga akan memberikan info-info bagi anda dalam hal menggunakan Azolla ini seperti, mengembangbiakkannya, mengubahnya menjadi pelet (membuat pelet pakan sendiri dengan mudah), sampai cara pemberian sebagai pakan alternatif.
kami juga tidak melarang apabila anda ingin berjualan bibit azolla seperti kami, karena visi saya adalah Indonesia Hijau dan Maju karena banyak pembudidaya mulai terhimpit masalah pakan yang semakin melonjak harganya.
* Perikanan: Efisiensi pakan ikan pabrikan hingga 30% dengan tingkat pertumbuhan yang sama.
* Perternakan: Sebagai pengganti hijauan rumput untuk pakan ternak, terutama pada saat musim kemarau rumput sulit didapatkan.
* Pertanian: Sebagai pupuk organik yang dapat menggantikan pupuk urea dengan tingkat hasil yang lebih bagus.
NB: Azolla yang kami budidayakan berdaun tebal dan masih bertahan hidup dalam perjalanan/pengiriman 3 hari..
Tolong dipastikan expedisi yg anda pilih dan estimasi pengirimannya.
terimakasih.